LAKSANA HUJAN
layaknya camar
lupa akan jalan pulang
seolah terdampar
entah dari bumi mana aku berasal
bagiku, kau adalah cuaca
kau serupa mimpi
kau tak pernah terduga
menjamah silih berganti
citraanmu laksana hujan
terkadang menyejukkan
ada kalanya menghanyutkan
aku pun redup bersama kesangsian
perangaimu tak seperti dahulu
kau sering membaca ulang
rangkaian ingatan masa lalu
kau mudah berkiblat pada kebohongan
mungkin percayamu telah mati
kamurkaanmu berhambur pada imaji
semburat gagah di cakrawala, mati
kejujuran dan cintaku menjelma Banyuwangi
good job
BalasHapusapik
BalasHapusvery good
BalasHapus